INFOLABUANBAJO.ID — Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi wisata unggulan di Indonesia yang menawarkan keindahan alam yang memukau, terutama Taman Nasional Komodo, Pulau Padar, dan keeksotisan pantai serta underwater-nya. Tingginya kunjungan wisatawan ke kota ini membuat permintaan terhadap layanan agen travel, trip organizer, hingga sewa kapal wisata meningkat. Namun, situasi ini juga memunculkan kasus penipuan oleh oknum agen tidak bertanggung jawab.
Mulai dari manipulasi harga, fasilitas tidak sesuai, hingga agen fiktif yang menghilang setelah menerima pembayaran.
Untuk menghindari kerugian saat merencanakan liburan ke Labuan Bajo, berikut adalah tips lengkap yang bisa dilakukan agar tidak tertipu agen travel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
1. Cek Legalitas Agen Travel
Langkah paling dasar adalah memastikan agen travel memiliki legalitas usaha yang jelas. Agen resmi biasanya terdaftar sebagai CV atau PT, memiliki kantor tetap, dan memiliki nomor kontak yang dapat diverifikasi.
Cara mengecek legalitas:
Mintalah nomor izin usaha atau legalitas badan hukum.
Cek alamat kantor melalui Google Maps.
Periksa keberadaan website resmi, bukan hanya media sosial.
Pastikan mereka memiliki nomor WhatsApp Business.
Agen resmi tidak keberatan ketika identitas perusahaan diminta. Sebaliknya, agen penipu sering menghindar atau memberikan alasan tidak jelas.
2. Telusuri Review dan Testimoni
Sebelum memutuskan memilih agen, lakukan penelusuran mendalam terhadap jejak digital mereka. Agen terpercaya biasanya memiliki banyak ulasan positif dari wisatawan sebelumnya.
Sumber yang bisa dicek:
Google Review
TripAdvisor
Instagram (komentar dan tag dari pengguna)
TikTok Travel Review
Facebook Marketplace dan Grup Komunitas Travel
Hati-hati dengan testimoni palsu.
Biasanya testimoni palsu hanya berisi kalimat pendek dengan akun anonim atau terlihat baru dibuat. Sementara review asli sering berisi detail pengalaman.
3. Bandingkan Harga dengan Pasaran
Harga paket wisata di Labuan Bajo bervariasi, tergantung jenis kapal, fasilitas, dan durasi trip. Namun, harga yang terlalu murah dibanding pasaran sering menjadi tanda bahaya.
Kisaran harga normal:
Open Trip Sailing Komodo 3D2N: Rp 2.000.000 – Rp 4.500.000 / orang
Private Trip Kapal Standard: Rp 12.000.000 – Rp 20.000.000 / kapal
Private Trip Kapal Phinisi Premium: Rp 35.000.000 – Rp 100.000.000 / kapal
Jika ada agen menawarkan harga jauh di bawah standar dengan fasilitas “mewah”, besar kemungkinan itu tipu-tipu atau fasilitas tidak sesuai saat hari keberangkatan.
4. Pastikan Jenis dan Kondisi Kapal
Dalam trip Sailing Komodo, kapal adalah elemen terpenting. Banyak kasus penipuan terjadi karena wisatawan dijanjikan kapal premium, tetapi yang datang kapal lama, mesin bermasalah, atau tidak memenuhi standar keselamatan.
Checklist Kapal Aman:
Kapal minimal sudah memiliki Sertifikat Kelaikan Kapal.
Tersedia life jacket sesuai jumlah penumpang.
Ada alat komunikasi darurat, seperti radio.
Kru kapal berpengalaman dan memiliki awak minimal 4 orang.
Mintalah foto kapal asli, bukan gambar dari internet. Jika perlu, minta video kapal melalui panggilan video.
5. Gunakan Metode Pembayaran yang Aman
Jangan langsung membayar penuh sebelum semua detail jelas. Agen terpercaya memberikan opsi pembayaran bertahap.
Sistem pembayaran ideal:
DP 20–40% untuk mengunci kapal atau paket.
Pelunasan dilakukan saat hari keberangkatan atau H-1.
Gunakan rekening sesuai nama perusahaan.
Hindari mentransfer ke rekening pribadi.
Jika agen mengatasnamakan perusahaan, maka rekening harus memakai nama perusahaan, bukan nama individu.
Penulis : Tim Info Labuan Bajo
Editor : Redaksi
Halaman : 1 2 Selanjutnya






