Uang Arisan Dinyatakan Hangus, Admin Dilaporkan ke Polres Mabar

- Redaksi

Jumat, 4 Juli 2025 - 00:47 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi arisan online

Ilustrasi arisan online

INFOLABUANBAJO.ID – Sengketa arisan daring senilai Rp 30 juta di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, berujung ke kantor polisi. Martha Asrianti Abu, 29 tahun, melaporkan KD, admin arisan yang juga seorang ibu Bhayangkari, ke Polres Manggarai Barat (Mabar) atas dugaan penggelapan.

Martha, atau Acin, mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) pada Kamis, 3 Juli 2025. Ia mengaku uang arisan yang semestinya ia terima pada 21 Juni lalu tak kunjung cair. “Saya datang untuk membuat laporan penggelapan dana arisan oleh saudari KD sebesar Rp 30 juta,” kata Acin usai membuat laporan, Kamis malam.

Menurut Acin, ia adalah peserta terakhir dari 15 anggota arisan yang dimulai sejak Desember 2024. Ia rutin menyetor Rp 1.650.000 setiap dua pekan. Namun, saat gilirannya tiba, KD menyatakan uangnya hangus dengan alasan keterlambatan setor. “Padahal saya tetap membayar iuran sampai selesai, termasuk denda yang ditentukan,” ujarnya.

Sebelum melapor ke SPKT, Acin sempat mengadukan masalah ini ke unit Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Manggarai Barat, mengingat status KD sebagai istri anggota polisi. Namun, mediasi gagal. Acin menuturkan, dalam pertemuan yang difasilitasi Provos itu, KD bersikeras uangnya hangus dan bersikap tidak kooperatif. “Dia langsung keluar dari ruangan tanpa pamit,” tutur Acin.

Laporan Acin teregistrasi dengan nomor STTPL/108/VII/2025/SPKT/POLRES MANGGARAI BARAT. Ia berharap uangnya dapat kembali. “Apalagi dia ini istri polisi, seharusnya bisa jadi teladan,” katanya.

Penulis : Fons Abun

Editor : R. Nahal

Berita Terkait

Dugaan Jual Beli Proyek Libatkan Politikus NasDem Manggarai Barat: Untuk Kepentingan Pilkada
Warga di Manggarai Barat Laporkan Kades Ke Kejaksaan Atas Dugaan Korupsi Dana Desa Miliaran Rupiah
Membingungkan, JPIC-SVD Ruteng Dukung Penegak Hukum atau Mafia Tanah?
Polisi Mulai Selidiki Dugaan Korupsi Dana Banpol NasDem di Manggarai Barat
LPPDM Apresiasi Respons Tipikor Polres Manggarai Barat Usut Dugaan Korupsi Dana Banpol NasDem
Niat Beli Laptop Berujung Petaka: Perempuan NTT Diperkosa Sepupu di Denpasar
Kekerasan ke Jurnalis di Manggarai, Wartawan Dipukul Pakai Mikrofon Saat Karaoke
Kasus Pencabulan Keponakan hingga Hamil di Manggarai Barat, Pelaku dan Korban Sempat ‘Menginap’ di Hotel di Ruteng

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 20:49 WITA

Dugaan Jual Beli Proyek Libatkan Politikus NasDem Manggarai Barat: Untuk Kepentingan Pilkada

Jumat, 14 November 2025 - 10:28 WITA

Warga di Manggarai Barat Laporkan Kades Ke Kejaksaan Atas Dugaan Korupsi Dana Desa Miliaran Rupiah

Kamis, 13 November 2025 - 15:32 WITA

Polisi Mulai Selidiki Dugaan Korupsi Dana Banpol NasDem di Manggarai Barat

Kamis, 13 November 2025 - 13:15 WITA

LPPDM Apresiasi Respons Tipikor Polres Manggarai Barat Usut Dugaan Korupsi Dana Banpol NasDem

Kamis, 13 November 2025 - 12:08 WITA

Niat Beli Laptop Berujung Petaka: Perempuan NTT Diperkosa Sepupu di Denpasar

Berita Terbaru