INFOLABUANBAJO.ID — Peristiwa dua wisatawan asing asal Spanyol dan Denmark yang jatuh di lubang trotoar akibat minimnya penerangan di jalan raya Gorontalo Labuan Bajo ditanggapi serius Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi.
Kepada Info Labuan Bajo, Senin (10/06/2024) sore, Bupati Edi siap menindaklanjuti informasi tersebut.
“Saya pastikan ini kami tindaklanjuti apa yang menjadi kekurangan akan dibenahi. Termasuk aset yang ada kami harus mampu jaga dan dipelihara sehingga di kemudian hari peristiwa-pristiwa seperti ini tidak terulang lagi,” kata Edi Endi
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pihaknya juga akan melakukam koordinasi dengan sejumlah dinas terkait.
“Yaitu dinasnya ke Cipta Karya karena berkaitan dengan penerangan lampu jalan. Terus yang kedua, dinas Bina Marga karena ini di trotoar. Terus yang ketiga dinas Lingkungan Hidup karena mereka ini kan selalu membersihkan, mereka tahu kondisi seperti apa di lapangan. Sangat penting yang namanya koordinasi lintas sektor,” ungkap Edi Endi.
“Jangan karena tahu itu bukan tanggung jawab mereka maka mereka tahu lalu tidak mengkomunikasikan dengan para pihak seperti dinas Cipta Karya dan Bina Marga,” tambahnya.
Bupati Edi berharap agar peristiwa ini tidak akan terulang kembali di waktu yang akan datang.
“Semoga di kemudian hari tidak akaan terjadi lagi,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa memilukan terjadi dalam sepekan menimpa dua wisatawan asing asal Spanyol dan Denmark di Labuan Bajo.
Niat hati ingin bersenang-senang untuk menikmati liburan di kota pariwisata super premium menjadi gagal lantaran keduanya mengalami kecelakaan saat berpergian untuk belanja.
Para wisatawan yang menginap di Sudamala Resort tersebut terperosok ke dalam trotoar di jalan Gorontalo. Salah satu wisatawan asal Spayol mengalami luka serius di kaki kirinya hingga harus mendapat dua jahitan di RS Siloam Labuan Bajo.
Manager Sudamala Resort Komodo, Mayo dalam keterangannya kepada Info Labuan Bajo menerangkan, kejadian tersebut terjadi secara berturut-turut yaitu pada Minggu (02/06/2024) dan Minggu (9/06/2024) malam.
“Ini tamu kita yang kedua (mengalami kecelakaan), jadi minggu lalu tamu kita terjatuh, hal yang sama wisatawan dari Denmark. Kejadian tanggal 2 Juni 2024, sama juga mau ke Maharani mau beli bekal untuk trip. Sayang sekali waktu dia jatuh sendiri, kembali sendiri (ke hotel) tim kami taunya saat dia sudah di sisni,” ungkap Mayo.
Sedangkan wisatawan asal Spanyol kata Mayo hendak berbelanja ke Maharani untuk membeli perlengkapan island trip selama tiga hari di Labuan Bajo.
Halaman : 1 2 Selanjutnya






