INFOLABUANBAJO.ID – Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) merilis data terbaru pariwisata yang menunjukkan peningkatan kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo pada April 2025. Namun, di balik angka pertumbuhan tersebut, BPOLBF juga menyoroti sejumlah isu krusial terkait keselamatan dan keamanan yang membayangi destinasi super prioritas itu, termasuk insiden yang menimpa turis asal Tiongkok dan kecelakaan kapal.
Dalam pemaparan bertajuk “DISKORIA (Jumpa Pers Pariwisata)” pada Selasa, 24 Juni 2025, Pelaksana Tugas Direktur Utama BPOLBF, Frans Teguh, mengungkapkan bahwa total kedatangan penumpang di Bandara Komodo selama April 2025 mencapai 47.093 orang. “Dari jumlah tersebut, terdapat 21.082 wisatawan mancanegara (wisman) dan 17.227 wisatawan nusantara (wisnus),” kata Frans Teguh.
Data imigrasi menunjukkan, wisatawan asing yang masuk melalui bandara didominasi oleh warga negara Malaysia (1.024 orang), Singapura (433 orang), dan Cina (303 orang). Sementara itu, kedatangan melalui pelabuhan mencatat 4.080 orang, dengan lima negara teratas adalah Amerika Serikat (1.377 orang), Filipina, Jerman, Indonesia, dan India.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Frans juga menyebut tingkat hunian (okupansi) hotel yang meningkat signifikan dari Maret ke April, dengan rata-rata kenaikan 44,68 persen. Kategori resort mencatatkan okupansi tertinggi sebesar 64,7 persen. Wisatawan asal Cina mendominasi tingkat kunjungan hotel dengan porsi 28,6 persen.
Penulis : Fons Abun
Editor : R. Nahal
Halaman : 1 2 Selanjutnya






