Dinas Pariwisata Manggarai Barat: Banyak Agen yang Bermodalkan Website Tanpa Kantor Resmi di Labuan Bajo

- Redaksi

Jumat, 6 Juni 2025 - 17:07 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dinas Pariwisata Manggarai Barat: Banyak Agen yang Bermodalkan Website Tanpa Kantor Resmi di Labuan Bajo

Dinas Pariwisata Manggarai Barat: Banyak Agen yang Bermodalkan Website Tanpa Kantor Resmi di Labuan Bajo

 

INFOLABUANBAJO.ID – Kasus dugaan penipuan terhadap 20 wisatawan domestik oleh agen perjalanan Gratio Tour memicu reaksi keras dari Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat. Dinas Pariwisata setempat menyoroti maraknya agen travel yang beroperasi tanpa kantor resmi di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Kepala Dinas Pariwisata Manggarai Barat, Stefanus Jemsifori, mengatakan fenomena agen perjalanan tanpa kantor fisik telah menjadi kekhawatiran serius bagi pemerintah daerah.

“Hal ini memang menjadi keresahan kita saat ini. Karena banyak agen yang bermodalkan website saja, tanpa kantor resmi di Labuan Bajo,” ujar Stefanus kepada media, Rabu (4/6/2025) sebagaimana dilansir labuanbajotoday.com

Ia menambahkan bahwa keberadaan agen ilegal tersebut menyulitkan pengawasan dan berpotensi merugikan wisatawan. Untuk mengatasi persoalan ini, pihaknya tengah menyusun langkah strategis.

Baca Juga:  Soroti Manfaat Pariwisata, Bupati Mabar: Kita Punya Kebanggaan Semu

“Kami sedang membuat telaahan kepada bupati agar dikeluarkan regulasi yang mewajibkan seluruh pelaku usaha di sektor pariwisata memiliki kantor di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat,” tegasnya.

20 Wisatawan Terlantar Akibat Agen Travel Tak Bayar Kapal Wisata

Kasus yang menyita perhatian publik ini bermula dari 20 wisatawan domestik yang terlantar di Pelabuhan Marina Labuan Bajo, setelah kapal wisata Zada Ulla menolak memberangkatkan mereka ke Taman Nasional Komodo. Alasannya, pihak Gratio Tour belum melunasi sisa pembayaran perjalanan.

Diketahui, pemilik kapal baru menerima pembayaran sebesar Rp 24 juta dari total biaya Rp 80 juta. Meskipun demikian, pihak kapal akhirnya tetap memberangkatkan para wisatawan demi menjaga kenyamanan dan nama baik destinasi.

Baca Juga:  Lonjakan Wisatawan Asing ke Labuan Bajo, Destinasi Super Prioritas Indonesia

BPOLBF Prihatin: Citra Labuan Bajo Terancam

Insiden ini juga mendapat perhatian dari Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF). Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama BPOLBF, Frans Teguh, menyayangkan kejadian tersebut karena dinilai dapat mencoreng reputasi Labuan Bajo sebagai salah satu destinasi super prioritas nasional.

“Kami sangat prihatin karena kejadian ini bisa merusak kepercayaan wisatawan terhadap pelayanan wisata di Labuan Bajo,” ungkap Frans dalam keterangannya.

Pemerintah daerah dan otoritas pariwisata kini didesak untuk segera menertibkan agen-agen perjalanan tidak resmi guna mencegah kasus serupa terulang dan menjaga kualitas pelayanan di destinasi unggulan tersebut. ***

Penulis : Tim Info Labuan Bajo

Editor : Redaksi

Sumber Berita: Labuan Bajo Today

Berita Terkait

Ironi di Pede: Turis Memungut, Warga Menonton
Aksi Bule Memungut Sampah di Pantai Pede, Tamparan Keras Untuk Warga Lokal?
Soroti Manfaat Pariwisata, Bupati Mabar: Kita Punya Kebanggaan Semu
ITDC Bekali Puluhan Warga Golo Mori Bahasa Inggris
Sambut Libur Sekolah, Hotel Meruorah Labuan Bajo Tawarkan Ragam Acara Keluarga
Trekking Sampai Ngos-ngosan di Padar, Ternyata Cuma Demi Jawaban “Iya”
Gagak Padu Sekuritas Mengawal Denyut Nadi Labuan Bajo
Golo Koe, Dari Altar ke Panggung Nusantara

Berita Terkait

Sabtu, 21 Juni 2025 - 19:20 WITA

Ironi di Pede: Turis Memungut, Warga Menonton

Sabtu, 21 Juni 2025 - 18:28 WITA

Aksi Bule Memungut Sampah di Pantai Pede, Tamparan Keras Untuk Warga Lokal?

Sabtu, 21 Juni 2025 - 15:29 WITA

Soroti Manfaat Pariwisata, Bupati Mabar: Kita Punya Kebanggaan Semu

Kamis, 19 Juni 2025 - 18:45 WITA

Sambut Libur Sekolah, Hotel Meruorah Labuan Bajo Tawarkan Ragam Acara Keluarga

Selasa, 17 Juni 2025 - 10:55 WITA

Trekking Sampai Ngos-ngosan di Padar, Ternyata Cuma Demi Jawaban “Iya”

Berita Terbaru

Dalam suasana sore yang ramai oleh pengunjung, seorang wisatawan asing tampak memungut sampah di sepanjang garis pantai.

PARIWISATA

Ironi di Pede: Turis Memungut, Warga Menonton

Sabtu, 21 Jun 2025 - 19:20 WITA

Ketua Bawaslu Provinsi Nusa Tenggara Timur, Nonato da Purificacao Sarmento (Baju Putih) saat Rapat Pembinaan dan Penguatan Kelembagaan Bawaslu Kabupaten Manggarai.

POLITIK

Kala Anggaran Seret, Bawaslu Didesak Inovatif

Sabtu, 21 Jun 2025 - 09:18 WITA