Kota Ruteng: Permata Sejuk di Jantung Flores

- Redaksi

Jumat, 20 Juni 2025 - 12:00 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kota Ruteng: Permata Sejuk di Jantung Flores

Kota Ruteng: Permata Sejuk di Jantung Flores

INFOLABUANBAJO.ID — Terletak di kaki Pegunungan Mandosawu, Kota Ruteng merupakan ibu kota Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Kota ini dikenal sebagai salah satu kota tertinggi di Indonesia karena berada di ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut. Dikelilingi oleh pegunungan, hutan, dan hamparan sawah berbentuk jaring laba-laba yang unik, Ruteng adalah kota kecil yang penuh pesona.

Kota Sejuk dengan Nuansa Katolik yang Kuat

Ruteng dikenal sebagai kota yang sejuk dan tenang, dengan udara segar pegunungan dan suasana religius yang kental. Mayoritas penduduknya beragama Katolik, dan kota ini menjadi pusat penting bagi umat Katolik di wilayah Flores Barat. Keberadaan Katedral Ruteng dan keuskupan Ruteng menjadi bukti peran penting kota ini dalam sejarah penyebaran agama Katolik di Flores sejak masa penjajahan Portugis.

Baca Juga:  Sebanyak 1.328 P3K di Manggarai Barat Terima SK Pengangkatan, Bupati Edi Endi: “Jangan Hanya Jadi Penonton”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:  Profil dan Rekam Jejak Kompol Kosmas, Polisi yang Berdarah untuk NKRI, Kini Disingkirkan dengan PTDH

Budaya dan Tradisi yang Hidup

Masyarakat Ruteng sangat menjunjung tinggi nilai-nilai budaya Manggarai. Upacara adat seperti caci (tarian perang tradisional) masih sering dilakukan, terutama saat perayaan besar seperti pernikahan adat atau syukuran panen. Di Ruteng juga terdapat rumah-rumah adat yang disebut Mbaru Niang, meskipun bentuk aslinya kini lebih banyak ditemukan di desa-desa sekitarnya seperti Wae Rebo.

Wisata Alam dan Warisan Dunia

Penulis : Tim Info Labuan Bajo

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Momen Presiden Soeharto Panen Raya di Borong, 1982: Ketika Manggarai Disebut “Daerah yang Diberkati”
Kabar Baik! Cek Nama Anda, Bansos PKH dan BPNT Tahap 4 Siap Dicairkan
Profil Uskup Carrie Schofield-Broadbent, Pemimpin Keuskupan Maryland
Ikan Cara dari Labuan Bajo — Cita Rasa Laut yang Tak Terlupakan
Jadwal Kapal Pelni dari Labuan Bajo ke Denpasar (Benoa) Bulan Oktober 2025
Hotel dan Resort Terbaik di Labuan Bajo untuk Liburan Mewah
Mengenal PPPK Paruh Waktu: Definisi, Gaji, Jam Kerja, dan Syarat Pendaftaran
Ciri-Ciri Dana Desa Dikorupsi Kepala Desa, Warga Perlu Waspada

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 13:26 WITA

Momen Presiden Soeharto Panen Raya di Borong, 1982: Ketika Manggarai Disebut “Daerah yang Diberkati”

Minggu, 26 Oktober 2025 - 21:27 WITA

Kabar Baik! Cek Nama Anda, Bansos PKH dan BPNT Tahap 4 Siap Dicairkan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:54 WITA

Profil Uskup Carrie Schofield-Broadbent, Pemimpin Keuskupan Maryland

Kamis, 16 Oktober 2025 - 15:01 WITA

Ikan Cara dari Labuan Bajo — Cita Rasa Laut yang Tak Terlupakan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 17:25 WITA

Jadwal Kapal Pelni dari Labuan Bajo ke Denpasar (Benoa) Bulan Oktober 2025

Berita Terbaru